Sabtu, 13 Maret 2010 tampak sekumpulan anak muda berkumpul di depan GKJ Manahan. Siapakah mereka? Mereka adalah para remaja GKJ Manahan Surakarta. Dan mereka sedang menunggu bus yang akan membawa mereka ke Tawangmangu. Di sana mereka bersama komisi Remaja GKJ Manahan akan mengadakan PERSAMI. Eits… PERSAMI ini bukan perkemahan sabtu minggu. PERSAMI di sini singkatan dari Persekutuan Sabtu Minggu.
PERSAMI adalah acara yang dikhususkan untuk remaja-remaja yang biasa bersekutu tiap hari sabtu sore. Acara pertama dalam rangkaian acara PERSAMI ini adalah opening. Opening ini dibuat santai dan meriah dengan tujuan untuk menumbuhkan semangat bagi peserta dalam mengikuti acara PERSAMI hingga esok hari serta untuk mengakrabkan dan mendekatkan peserta satu dengan yang lainnya. Opening dipandu oleh Ratih dan diiringi oleh Redyan.
Setelah makan malam, acara selanjutnya adalah KKR. KKR ini dilayani oleh Yosi sebagai Worship Leader, serta Redyan dan Yohan sebagai pengiring. KKR ini diadakan dengan tujuan untuk membangkitkan kebangunan rohani peserta sehingga para anggota persekutuan lebih sungguh-sungguh di dalam melayani Tuhan dan menjadi remaja yang mencintai Tuhan. Tema KKR ini adalah “Hidup Menomorsatukan Tuhan” dan pelayanan Firman disampaikan oleh seorang pemuda yang sangat potensial untuk menjadi Pengkotbah yang hebat. Melalui Firman yang disampaikan oleh Mas Aria, kita dapat memahami bagaimana hidup yang menomor-satukan Tuhan itu? Selain itu kita juga boleh memahami perubahan-perubahan dan kebaikan-kebaikan apa yang akan terjadi di dalam hidup kita bila kita sungguh-sungguh menomorsatukan Tuhan dalam kehidupan kita.
Pada keesokan harinya, pukul 5 pagi, diadakan doa pagi. Walaupun mata masih mengantuk, dan udara sangat dingin, namun hal itu tidak menyurutkan semangat anak-anak remaja untuk merasakan hadirat Tuhan di pagi hari. Doa pagi ini dipimpin oleh oleh Tiva dan diiringi oleh Yohan. Doa pagi, dapat menjadi manifestasi dari rasa cinta kita kepada Tuhan loh.
Pada siang harinya acara dilanjutkan dengan WL Training. Dan yang menyampaikan adalah Mbak Sinta dan Mas Aria yang sudah biasa menjadi Worship Leader (WL) di berbagai kesempatan. Tujuan dari training ini adalah agar setiap anggota persekutuan dapat menjadi WL yang baik. WL sesungguhnya memiliki peran sentral dalam suatu ibadah. WL bukanlah orang yang menyanyi di depan mimbar sebelum Firman. WL bersama-sama dengan pemusik dan jemaat membangun Praise dan Worship, sehingga hadirat Tuhan boleh dirasakan oleh jemaat dan pelayan. Dalam training ini juga diajarkan berbagai hal yang harus dipersiapkan sebelum berdiri di depan jemaat, mulai dari memilih lagu, membuat konsep, hingga sesi latihan. Training diakhiri dengan praktek langsung menjadi WL persekutuan, dan 3 orang yang beruntung itu adalah Cahyo, Intan, dan Aka.
Rangkaian acara PERSAMI ini ditutup dengan Closing yang dipimpin oleh Cahyo dan diiringi oleh Yosi dan Daniel. Closing ini diisi dengan pesan dan kesan dari para peserta, Komisi Remaja dan Komisi Pemuda yang khusus diundang untuk mendampingi adik-adik remaja.
Acara PERSAMI ini berakhir pukul 15.00 dan kita segera kembali ke Solo untuk melanjutkan aktivitas masing-masing. Melalui acara ini diharapkan anak-anak remaja di GKJ Manahan menjadi remaja yang berkualitas di hadapan Tuhan dan sesama. Dan kalau teman-teman remaja juga ingin menjadi remaja yang berkualitas dengan tahu kebenaran Firman Tuhan, datang aja ke acara Persekutuan Remaja yang rutin di adakan tiap Sabtu, jam 6 sore di GSG lantai 2 GKJ Manahan.
Nggak perlu khawatir krik…krik…krik… alias nggak punya temen, karena kalian akan mendapatkan teman-teman yang baru dan acara-acara seru yang menanti kalian semua. Tuhan memberkati.(Vyen)
Add comment